Kali ini pembahasan dikhususkan pada sepeda motor.
Berawal sepulang dari gunung Bromo, rem dapan saya terasa lebih dalam dari biasanya. Kondisi sepulang dari Bromo memang membuat rem cakram menjadi sangat kotor. Ketika mencuci motor, saya putuskan untuk mencuci rem cakram depan sebersih mungkin, dengan tujuan agar rem bisa bekerja maksimal. Selain rem, saya juga mencuci ban sampai bersih, karena cara berkendara saya membutuhkan kondisi ban yang bersih sehingga dapat memberikan grip yang maksimal pada jalan.
Keesokan harinya saya berangkat kerja, saya merasakan rem depan lebih pakem. Ternyata gejala itu dikarenakan kondisi rem cakram yang kotor. sehingga performa rem berkurang, dan perlu menekan tuas lebih dalam untuk mendapatkan kekuatan rem seperti biasanya.
Didukung dengan kondisi ban yang bersih dari pasir, tanah, dan lumpur yang sudah mengering, tidak hanya rem kembali sehat, tetapi juga menjadi lebih pakem dikarenakan grip ban juga bisa maksimal menurunkan kecepatan.
Jadi rajin-rajinlah membersihkan (mencuci) rem kita agar mendapat performa yang maksimal. Kalau biasanya mencuci motor seminggu sekali, sempatkanlah sebentar mencuci rem saja dalam 3-4 hari, apalagi di musim hujan seperti ini. Sebisa mungkin cucilah rem setelah berkendara dalam cuaca hujan, atau sekedar melibas genangan air di jalan sisa hujan.
Untuk membersihkannya cukup dengan larutan shampo cuci motor/mobil seperti biasanya kita mencuci kendaraan. siram rem dengan air dahulu, kemudian bersihkan dengan larutan shampo menggunakan kuas biasa yg mudah didapat di toko-toko bangunan di sekitaran rumah. Sambil dikuas, putar juga roda agar kotoran yang terjebak di kampas rem yg susah dijangkau juga bisa hilang. Setelah itu bilas dengan air bersih sampai hilang sisa shampo. Beres deh, perangkat penurun kecepatan akan kembali pakem seperti biasa.
Alternatif dari shampo, bisa menggunakan deterjen kalau kotoran sulit dihilangkan, atau sedang terburu-buru. Deterjen bisa lebih mudah membersihkan kotoran, tapi ingat, kalau kena cat, bisa bikin pudar lho.
Nah, sekalian nih, mumpung bebersih rem, sekalian aja bersihkan sendi-sendi yang rawan kotor, seperti lipatan footstep, linkage pada tuas rem, paha rem tromol, stand samping maupun tengah, dan linkage pada tuas gearshifter. Titik-titik ini rawan kena kotoran pasir yang mengganggu pergerakannya. Dengan dibersihkan, proses pengereman dan pemindahan gigi terasa lebih ringan dan tidak kasar. Kerasa banget lho buat yang suka CGS (Clutchless Gear Shifting).
Bukan sugesti pasca motor dicuci ya? :D
BalasHapusbukan kok.. beneran kerasa.. soalnya memang parah kotornya.. sebelomnya aku ngerem depan mati-matian.. abis dicuci colek dikit langsung badan kebuang ke depan..
BalasHapusinformasi dalam blog ini sangat bagus dan layak di publikasikan serta dibaca khalayak ramai.
BalasHapus